Dulu di masa lalu sebelum terciptanya waktu, hanya ada Allah dan belum ada satupun mahluk disamping-Nya. Kemudian pada waktu itu Allah ingin menciptakan mahluk hidup dan alam semesta. Allah-pun berkata jadilah:maka segala sesuatu yang Allah kehendaki baik waktu tempat, langit, bumi, bintang, planet, binatang dan segala sesuatu yang belum kita ketahui, tercipta atas kehendak-Nya.
Bagi umat islam kita harus berkeyakinan ini hanyalah pendapat yang diambil dari ahli tafsir: Bahwa bangsa Atlantis atau pun Dinasti Rama bukanlah dari ras manusia keturunan Adam.
Dialah
yang dinamakan 3 Umat terdahulu sebelum Nabi Adam as, Yaitu:
-Banul Jan
-Banul
Ban
-Dan
Ijajil
Dari
golongan Jin yang terakhir malah berbadan dan berdarah, dari golongan 3 umat
terdahulu itulah Bumi ini pernah mengalami 3x kiamat.
Perlu
dicatat: Bahwa Makhluk pra-sejarah, atau yang sering di sebut manusia purba
bukanlah nenek moyang Zaman sekarang! Nenek moyang kita adalah Nabi Adam.
Manusia purba adalah makhluk sebelum Nabi Adam Namun bukan manusia seperti
kita, Lebih dekat kita sebut sebagai Primata, mereka mempunyai otak tapi tidak
berfikir, melainkan berfungsi seperti insting seperti pada hewan.
Mungkin dalam hati Kalian pernah terbesit pertanyaan Siapakah Makhluk Sebelum Adam? “Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada Malaikat; “Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di bumi”. Mereka bertanya (tentang hikmat ketetapan Tuhan itu dengan berkata): “Adakah Engkau (Ya Tuhan kami) hendak menjadikan di bumi itu orang yang akan membuat bencana dan menumpahkan darah (berbunuh-bunuhan), padahal Kami senantiasa bertasbih dengan memujiMu dan mensucikanMu?”. Tuhan berfirman: “Sesungguhnya Aku mengetahui akan apa yang kamu tidak mengetahuinya” .
Penciptaan Adam hingga saat ini masih diyakini oleh sebagian besar cendekiawan dan masyarakat sebagai proses penciptaan manusia pertama. Dengan tuntutan Alquran, cendekiawan muslim meyakini bahwa proses penciptaan manusia melalui fase evolusi tertentu. Dan tentu saja tidak sama dengan teori evolusi Darwin.
Penciptaan Adam dan turunnya Adam ke bumi dengan mengemban tugas kekhalifahan sangat menarik untuk dibahas tuntas dari berbagi sisi. Banyak pertanyaan muncuk seputar masalah itu, seperti; Apakah sebelum Adam diciptakan, bumi telah dihuni manusia?
Kita tidak meragukan bahwa masa-masa yang telah kita lalui tersebut merupakan masa menuju terbentuknya manusia secara utuh ‘Dalam sebaik-baiknya ciptaan” (QS, At Tiin:4) Artinya, penciptaan manusia merupakan sebuah rencana yang telah ada semenjak awal, sebelum rencana penciptaan bumi. Tepatnya sebelum beberapa milyar tahun yang lalu.
Sebelum Nabi Adam turun ke bumi diceritakan bahwa yang menempati bumi ini adalah bangsa jin yang dikelompokan menjadi Abal Jan dan Banul Jan dan dari 2 kelompok tersebut bertempur terus tidak pernah bersahabat, kemudian malaikat menanyakan kepada Allah apa akan membuat orang untuk menjadikan kholifah dibumi yang selalu yasfiquddima (pertumpahan darah).
Akhirnya Allah memerintah utusan yang bernama ‘azajil yang memimpin para malaikat Jibril Mikail Izroil dan malaikat yang lainnya, untuk menaklukan Abal Jan dan janul jan dibumi ini, kemudian setelah ditaklukan akhirnya Allah menciptakan nabi Adam, diantara ‘azajil, malaikat dan adam diberikan ilmu oleh Allah karena tujuannya untuk menjadikan kholifah dibumi, setelah diuji ternyata yang lulus dari ujian tersebut adalah nabi Adam akhirnya semuanya diperintah Allah untuk sujud penghormatan kepada Adam “fasajaduu illa Iblis”,akhirnya semuanya sujud kecuali ‘azajil (bangsa Iblis) mereka sombong dan membangkang “aba wastakbaro”.
Mungkin dalam hati Kalian pernah terbesit pertanyaan Siapakah Makhluk Sebelum Adam? “Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada Malaikat; “Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di bumi”. Mereka bertanya (tentang hikmat ketetapan Tuhan itu dengan berkata): “Adakah Engkau (Ya Tuhan kami) hendak menjadikan di bumi itu orang yang akan membuat bencana dan menumpahkan darah (berbunuh-bunuhan), padahal Kami senantiasa bertasbih dengan memujiMu dan mensucikanMu?”. Tuhan berfirman: “Sesungguhnya Aku mengetahui akan apa yang kamu tidak mengetahuinya” .
Penciptaan Adam hingga saat ini masih diyakini oleh sebagian besar cendekiawan dan masyarakat sebagai proses penciptaan manusia pertama. Dengan tuntutan Alquran, cendekiawan muslim meyakini bahwa proses penciptaan manusia melalui fase evolusi tertentu. Dan tentu saja tidak sama dengan teori evolusi Darwin.
Penciptaan Adam dan turunnya Adam ke bumi dengan mengemban tugas kekhalifahan sangat menarik untuk dibahas tuntas dari berbagi sisi. Banyak pertanyaan muncuk seputar masalah itu, seperti; Apakah sebelum Adam diciptakan, bumi telah dihuni manusia?
Kita tidak meragukan bahwa masa-masa yang telah kita lalui tersebut merupakan masa menuju terbentuknya manusia secara utuh ‘Dalam sebaik-baiknya ciptaan” (QS, At Tiin:4) Artinya, penciptaan manusia merupakan sebuah rencana yang telah ada semenjak awal, sebelum rencana penciptaan bumi. Tepatnya sebelum beberapa milyar tahun yang lalu.
Sebelum Nabi Adam turun ke bumi diceritakan bahwa yang menempati bumi ini adalah bangsa jin yang dikelompokan menjadi Abal Jan dan Banul Jan dan dari 2 kelompok tersebut bertempur terus tidak pernah bersahabat, kemudian malaikat menanyakan kepada Allah apa akan membuat orang untuk menjadikan kholifah dibumi yang selalu yasfiquddima (pertumpahan darah).
Akhirnya Allah memerintah utusan yang bernama ‘azajil yang memimpin para malaikat Jibril Mikail Izroil dan malaikat yang lainnya, untuk menaklukan Abal Jan dan janul jan dibumi ini, kemudian setelah ditaklukan akhirnya Allah menciptakan nabi Adam, diantara ‘azajil, malaikat dan adam diberikan ilmu oleh Allah karena tujuannya untuk menjadikan kholifah dibumi, setelah diuji ternyata yang lulus dari ujian tersebut adalah nabi Adam akhirnya semuanya diperintah Allah untuk sujud penghormatan kepada Adam “fasajaduu illa Iblis”,akhirnya semuanya sujud kecuali ‘azajil (bangsa Iblis) mereka sombong dan membangkang “aba wastakbaro”.
Manusia
tidak diciptakan dibumi, tapi manusia dijadikan khalifah di bumi, sebagai
pengganti tentunya ada yang di ganti, alias Adam bukan makhluk pertama dibumi,
dan Allah tidak mengatakan untuk mengganti manusia sebelumnya, tapi pengganti
makhluk di bumi, yaitu Abal Jan dan Banul Jan, mereka itu adalah penghuni bumi
sebelum manusia.
Bentuk
basyariahnya tak jauh berbeda dengan manusia, maka anda bisa buktikan bahwa
makhluk selain manusia, punya badan yang sama seperti manusia, yaitu Banul Jan,
anak turun Jin, juga Banul Ban anak turun Dedemit, maka ketika bumi rusak oleh
mereka, mereka diusir bahkan dibasmi oleh malaikat, hingga mereka berlari
terbirit-birit dan mencari tempat yang jauh dari anak Adam.
Ditinjau Dari Segi Archeology :
Berdasarkan fosil-fosil yang ditemukan, memang ada makhluk lain sebelum manusia. Mereka seperti manusia, tetapi mempunyai karakteristik yang lebih primitif. Otak mereka lebih kecil. Oleh karena itu, kemampuan mereka berbicara sangat terbatas karena tidak banyak suara vowel yang mampu mereka bunyikan. Kelompok ini dinamakan Neanderthal.
Kemudian datanglah manusia Adam yang diklasifikasikan sebagai Homo Sapiens. Menurut Wikipedia, Homo Sapiens mulai ada sekitar 200 ribu tahun lalu. Sedangkan Neanderthal ada sehingga 130 ribu tahun dulu, kemudian ia lenyap. Ada juga teori yang mengatakan Neonderthal lenyap sebelum Homo Sapiens muncul. Tapi yang pasti, Homo Sapiens bukanlah evolusi dari Neanderthal. Neanderthal hanyalah makhluk seakan manusia yang telah ada sebelum kita (manusia Homo Sapiens) ada.
Namun yang paling penting mungkin sebagai orang Muslim kita percaya ada makhluk sebelum Adam yang saling membunuh. Ada yang mengatakan mereka adalah dari kaum Jin. Ada juga yang mengatakan bahwa ada 3 umat yang utama sebelum Adam. Dua di antaranya dari kaum Jin. Sedangkan kaum yang ketiga adalah dari golongan yang berbeda dari Jin, karena mereka ini berdarah dan berdaging. Golongan ketiga ini adalah mereka yang dimaksudkan sebagai “man yufsidu fiihaa wa yasfikud dimaa’: golongan yang membuat kerusakan dan menumpahkan darah” seperti yang diulas oleh Malaikat di dalam QS. Al-Baqarah: 30. Ini pendapat yang dilontarkan oleh Al-Maqdisi.
Mungkin tidak ada fakta konkrit dalam membicarakan isu ini. Kebanyakan teori berdasarkan sumber fosil. Beberapa peristiwa yang ada dibumi dan telah berlaku selama berabad-abad yang lalu tidak dapat disingkapkan oleh akal manusia. Hal tersebut telah menjadi bagian dari rencana Allah. Tidak sedikit para ilmuwan yang mencoba untuk mengeluarka pendapat dalam menentukan awal dimulainya penciptaan tersebut, akan tetapi semuanya masih berputar pada dataran asumsi. Jadi tidak ada yang absolute dalam penentuan ini. Semuanya hanya pendapat yang nisbi dan membuka kemungkinan salah sehingga sampe sekarang kita tidak dapat menentukan secara pasti kapan peristiwa tersebut berawal dan kapan berakhir.
Sampai saat ini bukti-bukti sejarah yang menulusuri tentang awal terciptanya manusia dan bagaimana proses penciptaannya masih kita dapatkan dipermukaan bumi ini. Dan manusia tidak akan sampai pada nilai kebenaran kecuali dengan melakukan berbagai analisis secara kontinyu karena didalamnya kita dapat melakukan berbagai penelitian dan pencarian bukti-bukti sejarah.
Hal tersebut telah diperintahkan dalam dua ayat Alquran yang pertama berbunyi: “Katakanlah:”Berjalanlah di (muka) bumi, maka perhatikanlah bagaimana Allah menciptakan (manusia) dari permulaannya.” (QS. Al Ankabut:20), yang kedua dikatakan: “Dan di bumi itu terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang yakin.” (QS. Al Dzaariyaat: 20).
Berdasarkan fosil-fosil yang ditemukan, memang ada makhluk lain sebelum manusia. Mereka seperti manusia, tetapi mempunyai karakteristik yang lebih primitif. Otak mereka lebih kecil. Oleh karena itu, kemampuan mereka berbicara sangat terbatas karena tidak banyak suara vowel yang mampu mereka bunyikan. Kelompok ini dinamakan Neanderthal.
Kemudian datanglah manusia Adam yang diklasifikasikan sebagai Homo Sapiens. Menurut Wikipedia, Homo Sapiens mulai ada sekitar 200 ribu tahun lalu. Sedangkan Neanderthal ada sehingga 130 ribu tahun dulu, kemudian ia lenyap. Ada juga teori yang mengatakan Neonderthal lenyap sebelum Homo Sapiens muncul. Tapi yang pasti, Homo Sapiens bukanlah evolusi dari Neanderthal. Neanderthal hanyalah makhluk seakan manusia yang telah ada sebelum kita (manusia Homo Sapiens) ada.
Namun yang paling penting mungkin sebagai orang Muslim kita percaya ada makhluk sebelum Adam yang saling membunuh. Ada yang mengatakan mereka adalah dari kaum Jin. Ada juga yang mengatakan bahwa ada 3 umat yang utama sebelum Adam. Dua di antaranya dari kaum Jin. Sedangkan kaum yang ketiga adalah dari golongan yang berbeda dari Jin, karena mereka ini berdarah dan berdaging. Golongan ketiga ini adalah mereka yang dimaksudkan sebagai “man yufsidu fiihaa wa yasfikud dimaa’: golongan yang membuat kerusakan dan menumpahkan darah” seperti yang diulas oleh Malaikat di dalam QS. Al-Baqarah: 30. Ini pendapat yang dilontarkan oleh Al-Maqdisi.
Mungkin tidak ada fakta konkrit dalam membicarakan isu ini. Kebanyakan teori berdasarkan sumber fosil. Beberapa peristiwa yang ada dibumi dan telah berlaku selama berabad-abad yang lalu tidak dapat disingkapkan oleh akal manusia. Hal tersebut telah menjadi bagian dari rencana Allah. Tidak sedikit para ilmuwan yang mencoba untuk mengeluarka pendapat dalam menentukan awal dimulainya penciptaan tersebut, akan tetapi semuanya masih berputar pada dataran asumsi. Jadi tidak ada yang absolute dalam penentuan ini. Semuanya hanya pendapat yang nisbi dan membuka kemungkinan salah sehingga sampe sekarang kita tidak dapat menentukan secara pasti kapan peristiwa tersebut berawal dan kapan berakhir.
Sampai saat ini bukti-bukti sejarah yang menulusuri tentang awal terciptanya manusia dan bagaimana proses penciptaannya masih kita dapatkan dipermukaan bumi ini. Dan manusia tidak akan sampai pada nilai kebenaran kecuali dengan melakukan berbagai analisis secara kontinyu karena didalamnya kita dapat melakukan berbagai penelitian dan pencarian bukti-bukti sejarah.
Hal tersebut telah diperintahkan dalam dua ayat Alquran yang pertama berbunyi: “Katakanlah:”Berjalanlah di (muka) bumi, maka perhatikanlah bagaimana Allah menciptakan (manusia) dari permulaannya.” (QS. Al Ankabut:20), yang kedua dikatakan: “Dan di bumi itu terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang yakin.” (QS. Al Dzaariyaat: 20).
Wallahu A'lam Bishawab
(Dari berbagai sumber)
(Dari berbagai sumber)
manusia dengan mahluk beda boss...
BalasHapusMakhluk adalah sebuah kata serapan dari bahasa Arab yang berarti "yang diciptakan", sebagai lawan kata Kholik —"yang menciptakan." Secara umum, kata ini merujuk pada organisme hidup yang diciptakan oleh Tuhan.
HapusSelain itu, "makhluk" juga dapat merujuk pada:
- Makhluk halus, adalah makhluk ciptaan Tuhan yang bersifat ghaib seperti jin, malaikat dan lain-lainnya.
- Makhluk hidup, adalah kumpulan molekul-molekul yang saling mempengaruhi sedemikian sehingga berfungsi secara stabil dan memiliki sifat hidup. Makhluk hidup terdiri dari manusia ,tumbuhan, hewan, serta mikro organisme.
- Makhluk legenda, adalah makhluk yang terdapat dalam legenda atau cerita dongeng, misalnya naga atau monster.
kesimpulannya manusia adalah bagian dari makhluk, dan makhluk ada yg ghaib (jin,malaikat dll) ada juga yg nyata (manusia, hewan, tumbuhan dan micro organisme) yang kesemuanya itu adalah makhluk ciptaan tuhan.
lalu yg dimaksud makhluk dengan manusia beda menurut anda bagaimana, coba jelaskan?
Kumpulan Arti Mimpi Tentang Mangkok Dalam Togel Terlengkap
BalasHapusTafsir Mimpi Jitu
Trik Untuk Menang Taruhan Shio Togel Sgp 2019
BalasHapusShio Togel 2019
Permainan Sabung Ayam Online di Agen BOLAVITA , dengan minimal deposit hanya Rp 25.000 saja , dan minimal betting hanya Rp 10.000 saja sudah bisa mainkan permainan Sabung Ayam
BalasHapushttps://bolavita7tahun.blogspot.com/2020/02/bolavita-agen-taruhan-online-untuk.html
Produk Kami Judi Sabung Ayam Online S128, SV388.
https://www.sateayam.biz/
https://m1.hj128.pw
Daftar Sabung Ayam sv388
Daftar Sabung Ayam Online S128
Agen Sabung Ayam Online Bolavita Banyak Bonus dan Promo Mari Bergabung :
Promo Sabung Ayam Terbaru 8x Win Beruntun.
Bolavita Bisa Deposit Via OVO & GO-Pay.
Sabung Ayam Deposit Via Pulsa XL & TSEL 25rb.
Promo Promo BOLAVITA
Telegram : +62812-2222-995
Wechat : Bolavita
WA : +62812-2222-995
Line : cs_bolavita
Kumpulan Arti Mimpi Tentang Cicak Dalam Togel Terlengkap
BalasHapusTafsir Mimpi Cicak
You will find many birthday decorations Dubai ideas, from opulent locations to breathtaking décore to set up your life’s best event.
BalasHapus